Mengenal 5 Jenis Olahraga Panahan dan Teknik Dasarnya
Ruangojol.com - Panahan menjadi olahraga individu dan tim menggunakan busur dan anak panah untuk menembak sasaran. Ada beragam jenis cabang olahraga panahan yang tidak semua orang pernah mendengarnya. Cabor ini dikenal memiliki tingkat kesulitan tinggi. Hal ini mengharuskan Anda benar-benar menguasai teknik memegang panah hingga tingkat konsentrasi tinggi.
Mengenal Olahraga Panahan
Olahraga panahan sebenarnya sudah ada sejak masa perburuan. Cabang olahraga ini diadaptasi dari kebiasaan berburu dalam hutan. Panahan diartikan sebagai kegiatan menggunakan busur dan anak panah untuk menembak sasaran. Olahraga ini tentu berbeda dengan perburuan zaman dulu. Jika memanah zaman dulu targetnya adalah hewan, kini sasarannya adalah papan target dengan tanda tertentu.
Cabor panahan masuk dalam naungan induk organisasi, sehingga banyak diselenggarakan lomba tingkat nasional hingga internasional. World Archery Federation menaungi cabor panahan tingkat internasional. Sedangkan di Indonesia cabor ini berada dibawah organisasi Persatuan Panahan Indonesia.
Jenis Olahraga Panahan
Berikut ini jenis olahraga panahan yang dipertandingkan secara profesional, namun masih asing bagi sebagian orang:
1. Target Archery
Target archery merupakan cabang panahan yang menuntut atletnya menembak sasaran tidak bergerak dengan jarak tertentu. Dalam kompetisi target archery menggunakan sasaran tembak dengan warna kuning, biru, merah, hitam, dan putih. Jarak sasaran ada dua jenis, yaitu 70 meter untuk pemanah recurve, sedangkan 50 meter diperuntukkan pemanah compound. Target archery termasuk jenis olahraga panahan tertua di dunia dan sering diadakan di luar ruangan.
2. Indoor Archery
Panahan di dalam ruangan merupakan cabor panahan yang diselenggarakan di dalam gedung. Penggunaan warna sama dengan target archery, namun ukuran lebih kecil. Teknik panahan harus Anda perhatikan ketika mengikuti kompetisi jenis panahan ini karena jarak sasaran sejauh 18 meter. Namun, ada juga kejuaraan tingkat internasional yang mengambil jarak 25 meter.
3. Field Archery
Field archery merupakan kompetisi luar ruangan yang mengharuskan atletnya menembak sasaran melingkar tidak bergerak. Sasaran memiliki ukuran yang diatur pada jarak, ketinggian, dan sudut berbeda.
4. Para Archery
Jenis olahraga panahan para archery merupakan cabor panahan khusus untuk atlet-atlet penyandang disabilitas. Kompetisi para archery memperbolehkan atlet menggunakan alat bantu pelepas khusus.
5. Panahan Terbang
Panahan terbang termasuk cabor panahan yang mengharuskan atlet menembakkan anak panah sejauh mungkin dibantu dengan perangkat spesifik. Catatan rekor terbaik yaitu melontarkan anak panah dengan jarak 1.222 meter.
Teknik Dasar Panahan yang Harus Dikuasai
Setelah mempersiapkan alat panahan, Anda harus menguasai teknik dasarnya. Seluruh teknik dasar panahan bisa Anda terapkan pada semua tingkatan kompetisi. Berikut ini teknik dasar yang wajib Anda kuasai:
- Posisi saat memegang busur dan anak panah merupakan hal dasar yang harus dikuasai.
- Pastikan ekor anak panah menjauh dari sisi busur dan masuk tepat ke tali.
- Memegang anak panah dan busur harus benar dengan menempatkan jari pada tali dan busur di sendi pertama.
- Gunakan pembatas hari, sehingga posisinya lebih rileks dan tepat sasaran.
- Menarik busur pada olahraga panahan atau drawing.
- Gerakan awal untuk mengunci baju, sendir dan pergelangan. Bisa juga menarik tali busur hingga ke dagu, bibir, dan hidung.
- Tarikan kedua yaitu gerakan menahan tarikan di sekitaran penjangkaran.
- Teknik selanjutnya yaitu membidik dengan mempertahankan posisi tubuh agar tembakan tidak meleset.
- Saat melepas tali busur dilakukan dengan merilekskan jemari yang Anda gunakan sebagai penariknya.
Perhitungan Poin Cabor Panahan
Cabang olahraga panahan memiliki aturan perhitungan poin. Berikut ini beberapa dasar yang digunakan untuk menilai:
- Poin didapatkan ketika anak panah menancap pada papan target.
- Angka akan lebih tinggi jika anak panah menancap pada garis batas atau tepat di garis papan sasaran.
- Setiap selesai melepas anak panah, pemanah wajib menyebutkan nilainya.
- Pencatatan akan dilakukan setiap pemanah selesai melepas anak panah sebanyak tiga kali.
- Poin tidak akan Anda dapatkan ketika anak panah terpental dari papan target.